Pada hari ini Selasa, tanggal 30 Juli 2024, telah dilaksanakan Penguatan penyelenggaraan DAHSAT (Dapur Sehat Atasi Stunting) di Kampung Keluarga Berkualitas, yang berlokasi di Desa Jamusan, Kecamatan Jumo yang di hadiri dari Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Tengah, Kepala DPPPAPPKB, Kepala Dinpermades, BAPPEDA, Forkompincam , Ka Puskesmas , KUA, Ketua TP PKK Kec. Jumo, Kepala Desa dan Ketua TP PKK se Kec. Jumo, Perangkat Desa Jamusan, PPKBD, Sub PPKBD dan PKB serta KKN. Kegiatan tersebut dibuka oleh Kepala DPPPAPPKB Kab. Temanggung Dra. Gema Artisti W,MM.,dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kampung Keluarga Berkualitas di Kabupaten Temanggung masih sangat sedikit kalau dibandingkan dengan jumlah desa yang ada yaitu baru 67 desa (23, 18%,) dari 289 desa. Dan di Kecamatan Jumo sendiri baru terbentuk 3 kampung KB yaitu Desa Ketitang, Desa Jombor dan Desa Katangtejo dari 13 desa yang ada. Kampung Keluarga Berkualitas ini mempunyai tujuan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang menekankan pada penguatan institusi keluarga dan masyarakat intervensi program serta kegiatan dengan pendekatan siklus kehidupan manusia. Permasalahan yang menjadi fokus saat ini adalah masih tingginya prevalensi stunting di kabupaten Temanggung yaitu 25,1 ?rdasarkan SKI di tahun 2023 dan 13,47?rdasarkan e-PPGBM, permasalahan ini bisa diselesaikan harus dengan bersama-sama.
Pemateri dalam kegiatan ini disamping Ka DPPPAPPKB juga Ka Dinpermades, BAPPEDA, Camat Jumo dan Bidang Dalduk KS DPPPAPPKB Kabupaten Temanggung.
Diharapkan dengan kegiatan tersebut adanya komitmen dalam rangka optimalisasi penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas dalam upaya Percepatan Penurunan Stunting dengan meningkatkan pemahaman kepada seluruh elemen masyarakat salah satu upaya melalui DAHSAT.