Detail Berita

Sejumlah mahasiswa Poltekkes Kemenkes Prodi Kebidanan yang berkampus di Magelang membantu pelaksanaan pelayanan KB dalam kegiatan penilaian lomba bhakti social TNI KB-Kes Terpadu Tingkat Jawa Tengah di Kecamatan Jumo Kabupaten Temanggung Senin (7/5)

 

Para mahasiswa sejumlah 12 orang ini ikut membantu dalam kegiatan yang akan dinilai oleh Tim Provinsi yaitu pelayanan pemasangan alat kontrasepsi, Bina Keluarga Balita yang langsung ada peragaan di lokasi penilaian, Bina Keluarga Lansia dan Bina Keluarga Remaja. “Kami selama 2 minggu melakukan praktek kerja lapangan di Puskesmas Jumo dan hari ini membantu pelaksanaan pelayanan KB-Kes Terpadu disini”, kata Mira Dewi lulusan D3 yang tengah melanjutkan ke jenjang S-1 Kebidanan

 

Kegiatan Penilaian Lomba KB-Kes Terpadu ini dilaksanakan di 6 Kabupaten yaitu Boyolali,  Demak, Temanggung, Banyumas dan Pekalongan. “Selesai penilaian Temanggung di Jumo ini kami langsung menuju Banjarnegara dan di Pekalongan”, kata Wiwik salah satu anggota Tim dari DP3AKB Provinsi Jawa Tengah. Sebanyak 6 Kabupaten yang akan dinilai ke lapangan itu adalah yang masuk nominasi 6 besar se Jawa Tengah dan hadiah kejuaraan nantinya akan diserahkan pada saat HUT Bhayangkari di Polda Jateng.

 

Kedatangan Tim KB-Kes Terpadu Jawa Tengah yang terdiri dari Binmas Polda Jateng, Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Tengah, Dinas P3AKB Provinsi Jawa Tengah, Persit dan Bhayangkari, diterima Kapolres Temanggung beserta pengurus dan anggota Bhayangkari, Persit, Dinas PPKBPPPA, Camat Jumo dan para kepala desa se Kecamatan Jumo. Dimeriahkan dengan music Angkulung Tek-tek yang dimainkan oleh jajaran Linmas setempat.

 

 Kapolres Temanggung AKBP Wiyono Eko Prasetyo menyampaikan koordinasi internal dan eksternal dalam menyambut penilaian ini sudah dipersiapkan. “Anggaran untuk pelaksanaan KB-Kes Terpadu di desa-desa sebagaimana dikatakan pak Camat Jumo, sudah siap dan masuk APBDes, jadi kita tinggal melihat dan mendukung pelaksanaannya”, tandas Kapolres.

 

Dalam serangkaian penilaian lapangan tersebut Tim penilai sempat ikut memainkan alat music angkung tek-tek bersama pemusik setempat kemudian meninjau kegiatan pelayanan KB terhadap 71 Akseptor Implan dan pembinaan Tri Bina. Sasaran penilaian diantaranya adalah pelayanan KB Kes Terpadu,  partisipasi masyarakat,  Posyandu, Kegiatan Kampung KB, Giat Tri Bina (BKB, BKL dan BKR), capaian KB baru, Ketersediaan alat kontrasepsi, dan Tes IVA. Tim juga melakukan kunjungan ke lokasi Kampung KB Kecamatan Jumo di desa Karangtejo.—(bhp)--