Temanggung, 4 Juni 2025
DPPPAPPKB Kabupaten Temanggung bertempat di Aula DPPPAPPKB Temanggung menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Program Quick Win yang merupakan bagian dari langkah percepatan pelaksanaan program Bangga Kencana dan penurunan stunting di daerah. Program Quick Win secara nasional terdiri dari lima program prioritas, Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA), Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI), Lansia Berdaya (SIDAYA), Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING) dan Artificial Intelligence (AI) SuperApps Keluarga Indonesia. Pada pertemuan ini berfokus pada tiga program ,yaitu Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA), Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI), dan Lansia Berdaya (SIDAYA).
Kegiatan ini dihadiri oleh Anggota TP PKK Kabupaten Temanggung, Dindikpora, Pengelola Taman Pengasuhan Anak (TPA) se-Kabupaten Temanggung, serta Koordinator Penyuluh KB dari seluruh kecamatan.
Acara dibuka dengan sambutan dari Kepala DPPPAPPKB Kabupaten Temanggung, Dra. Gema Aristi Wahyudi, MM, yang memaparkan esensi dari ketiga program Quick Win tersebut sebagai bagian dari upaya penguatan ketahanan keluarga. Beliau juga menyinggung program nasional seperti “Ojo Kawin Bocah”, pendewasaan usia perkawinan, serta penguatan kelompok kegiatan BKB, BKL, BKR, UPPKA, dan PIK-R. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapan besar agar TP PKK Kabupaten Temanggung menjadi mitra strategis dalam pelaksanaan dan perluasan dampak program-program tersebut di masyarakat.
Dilanjutkan dengan arahan dari Ketua TP PKK Kabupaten Temanggung, Ibu Panca Dewi Agus Setyawan, yang menyampaikan komitmennya untuk mendukung penuh pelaksanaan program Quick Win dan program keluarga lainnya. Dalam arahannya, beliau juga menyatakan kesiapan TP PKK untuk bersinergi dan berperan aktif, serta berharap dapat melanjutkan kolaborasi yang telah berjalan baik sebelumnya.
Materi inti disampaikan oleh Perwakilan dari BKKBN Provinsi Jawa Tengah, Ibu Eka Setya Ardiningsih, S.Gz, yang memaparkan tiga program Quick Win (TAMASYA, GATI, dan SIDAYA) secara komprehensif. PPaparan mencakup latar belakang masing-masing program, proses bisnis penyelenggaraan di lapangan, proses bisnis sistem data dan informasi, serta indikator keberhasilan sebagai tolok ukur pelaksanaan program secara berkelanjutan.
Sebagai bagian dari penguatan kapasitas teknis, Penata KKB Ahli Muda DPPPAPPKB Kabupaten Temanggung, Ibu Dra. Mira Harsiwi, turut memberikan penjelasan dan tutorial penggunaan Kartu Kembang Anak (KKA). KKA diperkenalkan sebagai alat bantu pemantauan tumbuh kembang anak yang dapat digunakan oleh pengelola TPA maupun orang tua.
Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab, diikuti dengan pembagian KKA kepada para peserta sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan kualitas pengasuhan anak di lingkungan keluarga.
Melalui kegiatan ini, diharapkan terbentuk kolaborasi yang lebih erat antara OPD, PKK, penyuluh, dan pengelola layanan anak dalam menciptakan keluarga yang sehat, tangguh, dan berdaya di Kabupaten Temanggung.